Lepas Peserta KPM Kolaboratif Internasional, Rektor Harap Peserta Jadi Duta Internasionalisasi Kampus

• Diposting Oleh ADMIN FAUD
• Jumat, 14 Juli 2023
• Dilihat 41 Kali

Demikian harapan rektor saat memberikan sambutan pelepasan peserta KPM Kolaboratif Internasional di Kantor Bupati Pamekasan, Jum’at (14/7/2023). Dalam sambutan pengantarnya, rektor IAIN Pamekasan, Saiful Hadi, mengatakan bahwa IAIN Madura sangat respek pada program strategis Pemkab Pamekasan. “Kami mendukung upaya tersebut dengan memberikan perhatian pada peningkatan kualitas SDM mahasiswa,” ungkapnya.

Pada kesempatan itu, asisten 3 Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Pamekasan, Akmal Firdaus, secara resmi melepas keberangkatan peserta KPM Kolaboratif Internasional. Firdaus didampingi oleh Kadisdik, Akhmad Zaini, Kabag Kesra, dan KH. Abrori. Hadir juga dalam kesempatan itu, Wakil Rektor 2 (Bunai), Kabiro AUAK (Samsul Bahri), Dekan Fakultas Ushuluddin dan Dakwah (Ah. Fawaid), Dekan Fakultas Tarbiyah (Siswanto),  Kapus Penelitian (Ainurrahman Hidayat), Kapus Pengabian Masyarakat (Chalid Wardi), Kabag Rumah Tangga (Ismatul Izzah), dan Humas (Firdausi).

Dalam arahannya, Firdaus mengapresiasi kegiatan ini sebagai bentuk peningkatan SDM di bidang Pendidikan. Ia berharap agar perguruan lainnya mengikuti jejak IAIN Madura untuk melakukan kegiatan yang sama. “Kegiatan ini bisa menjadi contoh bagi perguruan tinggi lainnya,” harapnya menggantikan Sekda dan Bupati yang saat itu berhalangan hadir.

Lebih lanjut ia berpesan kepada para mahasiswa agar dalam pelaksanaan KPM ini bisa mengamalkan ilmu yang didapat di kampus, dan yang terpenting agar bisa menjaga nama baik Pamekasan khususnya, dan Indonesia secara umum. “Tunjukkan bahwa kalian memiliki skill yang bisa dipraktikkan di ranah pengabdian yang beragam,” pungkasnya. “Dan atas nama Bupati Pamekasan, saya mengucapkan terima kasih telah diberi kesempatan untuk melepaskan kegiatan ini di sini,” terangnya mengakhiri arahannya.

Secara Terpisah, Syarifuddin, salah seorang peserta KPM Kolaboratif Internasional, sangat bangga menjadi bagian dari peserta KPM ini. “Ini momen penting untuk perkembangan saya pribadi dan IAIN Madura ke depan menuju alih bentuk menjadi UIN,” terang mahasiswa Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Ushuluddin dan Dakwah ini. Ia berharap bahwa kegiatan ini menjadi kegiatan yang berkelanjutan tidak hanya di Malaysia, tetapi juga di negara-negara lainnya.

Diketahui bahwa kegiatan KPM Kolaboratif Internasional akan berlangsung di Malaysia dan diikuti oleh 6 mahasiswa. Satu di antaranya dari Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Madura. [afs]